Saturday, October 27, 2012

AIDS (Acuired Immune Deficiency Syndrome)


A.      PENGERTIAN AIDS DAN HIV
AIDS merupakan kumpulan gejala penyakit akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh oleh virus yang disebut HIV.
Acquired   :Didapat, bukan penyakit menular
Immune    :Sistem kekebalan tubuh
Deficiency            :Kekurangan
Syndrome :Kumpulan gejala penyakit
HIV atau Human Inmmunodeficiency Virus adalah virus yang menyerang sistem kekbalan tubuh manusia dan kemudian menimbulkan AIDS. HIV menyerang salah satu jenis dari sel – sel darah putih yang bertugas menangkal infeksi. Sel darah putih  tersebut termasuk limfosit yang disebut ‘sel T – 4’ atau ‘sel T – penolong’ (T – helper), atau disebut juga ‘sel CD – 4’.
Berikut adalah mekanisme penyerangan virus HIV:
1.         HIV masuk ke peredaran darah.
2.         HIV kontak dengan sel darah putih.
3.         Selaput virus pecah, RNAnya keluar.
4.         Gen HIV masuk ke dalam inti sel.
5.         Terdapat dua kemungkinan.
a.       Virus tetap tidur dan tidak kelihatan gejala aktif (asimtomatik)
b.      Virus membiak dalam sel limfosit, sel limfosit akan mati, kekebalan tubuh menurun.

B.       CARA PENULARAN HIV
HIV bisa menular lewat tiga jalur:
a.       Melalui hubungan seksual dengan seseorang yang sudah terinfeksi HIV tanpa memakai kondom.
b.      Melalui tranfusi darah atau alat – alat yang telah tercemar HIV.
c.       Melalui ibu yang terinfeksi HIV kepada janin yang dikandungnya atau kepada bayi yang disusuinya.
Jalur – jalur tersebut dapat menularkan HIV karena HIV dalam jumlah yang cukup untuk menginfeksi orang lain dapat ditemukan dalam darah, air mani, dan cairan vagina seorang pengidap HIV. Melalui cairan – cairan tubuh yang lain, tidak pernah dilaporkan adanya kasus penularan HIV (misalnya disebabkan oleh: air mata, keringat, air liur/ludah, air kencing).

C.       CARA PENCEGAHAN DIRI TERHADAP HIV
HIV dapat menular lewat berbagai cara. Diantaranya yaitu lewat hubungan seks, lewat alat – alat yang tercemar HIV, dan lewat kandungan ibu kepada janinnya.
Cara pencegahan HIV lewat hubungan seks yaitu:
1.      Obat – obat bstinensi (puasa tidak melakukan hubungan seks).
2.      Melakukan prinsip monogami.
3.      Menggunakan kondom saat berhubungan.
Cara pencegahan HIV lewat alat – alat yang tercemar HIV:
1.      Semua alat yang menembus kulit dan darah harus diseterilkan dengan benar.
2.      Jangan menembus jarum suntik atau alat yang menembus kulit bergantian dengan orang lain.

D.      PENGOBATAN PADA ODHA (ORANG DENGAN HIV AIDS)
Hingga sekarang masih belum ditemukan obat yang cocok untuk mengobati AIDS. Hanya terdapat obat yang dapat memperpanjang umur ODHA seperti obat untuk infeksi. Obat – obat itu hanya bersifat sementara dan hnya untuk memperpanjang hidup ODHA.walapupun demikian akhir – kahir ini ditemukan racikan baru yang dapat mengurangi kecepatan pertumbuhan HIV dan dianggap potensial untuk mengatasi HIV.
Obat yang ada sekarang adalah obat antiretroviral. Antiretroviral yaitu obat yang dapat menekan perkembangbiaknnya HIV, menginfeksi sel – sel yang masih sehat. Obat antiretroviral yang saat ini terkenal adalah Zidovudine, Azidotimidin (AZT), didanosin (ddI), diodicitosin (ddC).

No comments: